BANGKA SELATAN – Kepolisian Resor Bangka Selatan (Polres Basel) kembali menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi dengan menggelar kegiatan donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka Selatan.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (23/5/2025) pukul 08.30 WIB di Aula Sanika Satyawada, Mapolres Bangka Selatan, dan menjadi bentuk nyata aksi kemanusiaan dalam rangka mendukung ketersediaan stok darah di wilayah setempat.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Agus Arif Wijayanto, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi sebagai bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program kemanusiaan, sekaligus bentuk solidaritas dan empati terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan darah.
“Kegiatan donor darah ini adalah wujud nyata kepedulian kami. Melalui aksi ini, kami ingin membantu memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit, terutama bagi pasien-pasien yang memerlukan transfusi segera,” ujar Kapolres.
Kegiatan ini juga dirancang menjadi agenda rutin mingguan oleh Polres Basel sebagai upaya berkelanjutan untuk menjaga pasokan darah tetap stabil.
AKBP Agus Arif Wijayanto menekankan bahwa setetes darah yang disumbangkan bisa menjadi penyelamat bagi sesama yang tengah berjuang untuk hidup.
Dalam pelaksanaan kegiatan, personel Polres Basel menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka mengikuti rangkaian proses donor mulai dari pendaftaran, pemeriksaan kesehatan oleh petugas PMI, hingga pengambilan darah. Semua tahapan dilakukan dengan standar protokol kesehatan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pendonor.
Kepala PMI Kabupaten Bangka Selatan, Debby Vita Dewi menyambut baik kolaborasi ini. Ia menyampaikan bahwa sinergi antara institusi kepolisian dan PMI sangat dibutuhkan dalam menjawab tantangan ketersediaan darah, yang kerap kali mengalami kekurangan di rumah sakit.
“Kami mengapresiasi langkah Polres Basel yang secara aktif dan konsisten mendukung program donor darah. Semoga kegiatan seperti ini dapat menginspirasi instansi lainnya untuk ikut berpartisipasi,” ungkapnya.
Lebih dari sekadar kegiatan sosial, donor darah ini menjadi sarana mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.
AKBP Agus Arif Wijayanto menegaskan bahwa kehadiran kepolisian tidak hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga hadir sebagai bagian dari masyarakat yang peduli dan tanggap terhadap kebutuhan kemanusiaan.
“Kami sebagai mitra masyarakat, yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga terlibat langsung dalam upaya-upaya sosial, seperti menjaga kesehatan dan membantu sesama,” tambah AKBP Agus Arif Wijayanto.
Kegiatan donor darah ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi berbagai pihak, baik instansi pemerintah, swasta, maupun masyarakat umum, untuk ikut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan. Sebab, satu kantong darah yang disumbangkan bisa menyelamatkan lebih dari satu nyawa.
Melalui kegiatan ini, Polres Bangka Selatan tidak hanya menanamkan semangat gotong royong dan kepedulian, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat bahwa institusi kepolisian hadir dan peduli di setiap sisi kehidupan masyarakat. (Aboy)
