BANGKA SELATAN — Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) dari daerah pemilihan Bangka Selatan, Jamro, mengajak masyarakat Desa Malik untuk fokus memperkuat perekonomian desa melalui sektor pertanian dan perkebunan. Ajakan tersebut ia sampaikan saat melaksanakan kegiatan reses di Balai Desa Malik, Kecamatan Payung, pada Senin (19/5).
Jamro menyebutkan bahwa potensi pertanian di Desa Malik sangat besar karena mayoritas warganya berprofesi sebagai petani. Ia menilai penguatan sektor ini bisa menjadi fondasi utama bagi pertumbuhan ekonomi desa.
“Reses ini bukan hanya untuk menyerap aspirasi, tetapi juga untuk mendorong masyarakat agar mengoptimalkan sektor pertanian dan perkebunan sebagai tulang punggung ekonomi Desa Malik,” ujarnya.
Ia juga menyoroti bahwa pemerintah pusat, khususnya Presiden Prabowo Subianto, saat ini memberikan perhatian serius terhadap sektor pertanian. Beberapa program nasional seperti penambahan volume pupuk subsidi, distribusi benih gratis, dan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) telah mulai dijalankan.
“Dinas Pertanian Pemprov Kep. Babel saat ini menyediakan benih gratis dan bantuan alsintan untuk kelompok tani. Tinggal bapak-ibu bersama kepala desa mengajukan proposal ke pemerintah provinsi,” jelasnya.
Selain itu, Jamro mengungkapkan bahwa Pemprov Kep. Babel bersama DPRD tengah memperjuangkan pemenuhan kewajiban perusahaan sawit untuk memberikan 20 persen dari luas Hak Guna Usaha (HGU) mereka kepada masyarakat.
“Pemerintah sedang mengusahakan agar setiap perusahaan kelapa sawit di Kep. Babel segera merealisasikan kewajiban 20 persen HGU. Jadi, mohon bersabar karena ini juga sedang kita perjuangkan bersama,” pungkasnya. (Abie)
